contoh peran pragmatik dalam pembelajaran bahasaSee answer
contoh peran pragmatik dalam pembelajaran bahasa
Question
Basic Answer
Berikut beberapa contoh peran pragmatik dalam pembelajaran bahasa, dibagi berdasarkan aspek pragmatik yang terlibat:
Step 1: Pemahaman Makna Tersirat (Implikatur)
Penjelasan: Pragmatik membantu siswa memahami makna yang tidak secara eksplisit dinyatakan dalam kalimat. Contohnya, kalimat “Aduh, dingin sekali hari ini!” tidak hanya menyatakan suhu, tetapi juga bisa bermakna implisit, seperti ajakan untuk menutup jendela atau menyalakan pemanas. Siswa perlu belajar mengenali konteks dan inferensi untuk memahami makna tersirat ini.
Step 2: Fungsi Tuturan (Speech Acts)
Penjelasan: Pragmatik mengajarkan siswa tentang berbagai fungsi bahasa, seperti meminta, menawarkan, meminta maaf, memberi perintah, dll. Contohnya, kalimat “Bisakah kau membantuku?” berfungsi sebagai permintaan bantuan, bukan sekadar pertanyaan tentang kemampuan. Siswa perlu memahami bagaimana konteks dan intonasi mempengaruhi fungsi tuturan.
Step 3: Kesantunan Berbahasa (Politeness)
Penjelasan: Pragmatik menekankan pentingnya kesantunan dalam berkomunikasi. Siswa belajar memilih ungkapan yang tepat sesuai dengan konteks sosial dan hubungan antar penutur. Contohnya, cara meminta sesuatu kepada teman berbeda dengan cara meminta sesuatu kepada atasan. Siswa perlu memahami strategi kesantunan seperti penghalusan (hedging) dan penghindaran (avoidance).
Step 4: Prinsip Kerja Sama (Cooperative Principle)
Penjelasan: Pragmatik mengajarkan siswa untuk mengikuti prinsip kerja sama Grice, yaitu maksima kuantitas, kualitas, relevansi, dan cara. Contohnya, menjawab pertanyaan secara lengkap dan relevan menunjukkan kepatuhan terhadap prinsip kerja sama. Siswa perlu belajar mengenali pelanggaran prinsip kerja sama dan memahami implikasinya.
Step 5: Konteks dan Situasi
Penjelasan: Pemahaman konteks sangat penting dalam pragmatik. Makna suatu ujaran dapat berubah drastis tergantung konteksnya. Contohnya, kalimat “Saya lapar” bermakna berbeda jika diucapkan di rumah dan di restoran. Siswa perlu dilatih untuk memperhatikan konteks sosial, budaya, dan fisik dalam memahami ujaran.
Final Answer:
Peran pragmatik dalam pembelajaran bahasa meliputi pemahaman makna tersirat, fungsi tuturan, kesantunan berbahasa, prinsip kerja sama, dan pemahaman konteks. Kemampuan pragmatik yang baik memungkinkan siswa untuk berkomunikasi secara efektif dan tepat dalam berbagai situasi.