Penyebab kemunduran kabinet wiloppo antara awal adalah sebagai berikut kecuali a. Kondisi ekonomi yang kritis b. Munculnya provinsialisme dan separatisme c. Adanya peristiwa 17 oktober 1952 d. Adanya peristiwa tanjung morawa e. Adanya intervensi parlemen terhadap TNISee answer
Penyebab kemunduran kabinet wiloppo antara awal adalah sebagai berikut kecuali a Kondisi ekonomi yang kritis b Munculnya provinsialisme dan separatisme c Adanya peristiwa 17 oktober 1952 d Adanya…
Question
a. Kondisi ekonomi yang kritis
b. Munculnya provinsialisme dan separatisme
c. Adanya peristiwa 17 oktober 1952
d. Adanya peristiwa tanjung morawa
e. Adanya intervensi parlemen terhadap TNI
Basic Answer
Jawaban yang Benar:
d. Adanya peristiwa Tanjung Morawa
Menganalisis Jawaban:
Peristiwa Tanjung Morawa terjadi pada tahun 1953, setelah Kabinet Wilopo jatuh. Oleh karena itu, peristiwa ini bukan penyebab kemunduran Kabinet Wilopo. Keempat pilihan lainnya (kondisi ekonomi yang kritis, munculnya provinsialisme dan separatisme, peristiwa 17 Oktober 1952, dan intervensi parlemen terhadap TNI) semuanya merupakan faktor yang berkontribusi terhadap ketidakstabilan politik dan akhirnya menyebabkan jatuhnya Kabinet Wilopo.
Analisis Pilihan Lain:
a. Kondisi ekonomi yang kritis: Kondisi ekonomi Indonesia yang buruk pada masa itu merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan ketidakpuasan publik dan tekanan terhadap pemerintah, sehingga berkontribusi pada jatuhnya kabinet.
b. Munculnya provinsialisme dan separatisme: Munculnya sentimen regional dan gerakan separatis semakin memperlemah stabilitas politik dan pemerintahan pusat, membuat Kabinet Wilopo kesulitan mengendalikan situasi.
c. Adanya peristiwa 17 Oktober 1952: Peristiwa ini menandai meningkatnya ketegangan politik dan menunjukkan kelemahan pemerintah dalam menghadapi tekanan dari berbagai pihak, yang akhirnya berkontribusi pada jatuhnya kabinet.
e. Adanya intervensi parlemen terhadap TNI: Intervensi parlemen dalam urusan militer menunjukkan melemahnya otoritas eksekutif dan semakin memperburuk ketidakstabilan politik, yang pada akhirnya menyebabkan jatuhnya Kabinet Wilopo.